Jatengnyamleng ID - Berada di perantauan dan harus meninggalkan kampung halaman bisa terjadi karena berbagai penyebab, antara lain karena tugas kerja. Jauh dari kampung halaman seperti itu, seringkali memantik kerinduan akan suasana kampung. Termasuk kerinduan terhadap cita rasa masakan yang biasa dinikmati bersama keluarga semasa masih tinggal di kampung halaman.
Rasa
rindu itu jugalah yang dialami dan dirasakan oleh Dian Ayu Puspitasari. Ceritanya
bermula pada tahun 2000 ia memenuhi panggilan dinas di sebuah instansi BUMN di
Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Mau tidak mau, ia harus merantau dan
meninggalkan kampung halamannya di Malang, Jawa Timur.
Di
perantauan, ia tinggal di tengah budaya Banjar yang sebenarnya memiliki
khazanah kuliner yang sedap dan mak nyus. Ada banyak kuliner Banjar yang
populer kelezatannya seperti Soto Banjar, Ketupat Kandangan, atau Lontong
Orari. Namun, seringkali, rasa rindunya akan masakan bercita rasa ndeso
ala rumahan—yang biasa dinikmati semasa di kampung halaman—muncul. Ia pun
sering singgah di warung Jawa yang ada di Banjarbaru. Menyantap kuliner ndeso
khas Jawa di perantauan membuatnya seperti terjebak dalam situasi CLBK atau Cinta Lama Bersemi Kembali.
Ada
kerinduan yang meluap-luap saat ia menyantap masakan di warung Jawa itu. Untuk
mengobati rasa rindunya, ia pun terdorong untuk bereksperimentasi memasak
sendiri aneka masakan yang biasa ia nikmati di kampung halaman. Tak jarang ia
menelpon mamanya di Malang hanya untuk sekedar bertanya soal bumbu masakan.
Berkali-kali ia gagal, bahkan sekadar untuk memasak sayur bening saja. Keliru
menggunakan rempah pun sering terjadi. Namun, semangatnya pantang surut. Ia
terus mencoba dan berusaha.
Beberapa
tahun kemudian, ia menikah. Suaminya juga orang Jawa asli, yang sama-sama
memiliki lidah ndeso. Keduanya sama-sama sering kangen masakan kampung
halaman. Dari situlah, ia semakin bersemangat untuk belajar membuat
masakan-masakan bercita rasa ndeso. Apalagi bila mengingat, ia sering
kurang cocok dengan menu yang disajikan di warung Jawa yang sering ia singgahi.
Semangat belajar memasaknya menjadi kian meluap-luap. Dari awalnya sekadar
rutinitas, kemudian berubah menjadi hobi.
Akhirnya,
kegigihannya belajar memasak setiap hari membuahkan hasil. Ia pun mulai sering
menerima order masakan dari teman-temannya yang kebetulan juga merantau dari
Jawa. Hasil masakannya juga selalu mendapatkan respons yang baik. Namun ia
harus membatasi jumlah order, karena ia tidak memiliki asisten. Ia pun mulai
memposting masakan-masakan ndeso yang biasa dipesan teman-temannya di akun
Instagram miliknya. Tidak hanya foto saja yang diposting, namun ia juga
melengkapi dengan resep yang bisa dicoba sendiri oleh teman-temannya.
Di luar
dugaan, postingannya mendapatkan respons yang positif. Resep-resep masakan ndeso
khas Jawa yang dipostingnya mendapat sambutan penuh antusias. Bahkan, beberapa follower-nya
mengaku bahwa masakannya mengingatkan dengan ibu, nenek, atau keluarganya.
Masakan-masakannya telah memantik nostalgia, karena masakan-masakan tradisional
ndeso seperti itu saat ini mulai sulit ditemui di tengah serbuan kuliner
modern dan kekinian.
Buku
berjudul Sedep Marem Masakan Cita Rasa Ndeso, 110 Resep Hits di Instagram
berisi kumpulan resep masakan ndeso khas Jawa hasil eksperimentasi Dian
Ayu Puspitasari. Di buku ini kita akan disuguhi masakan-masakan khas Jawa seperti
rawon pincuk, sate komoh (khas Malang), ayam lodho (khas Trenggalek), botokan
ampela ati, sate klopo (khas Surabaya), kotokan pindang, mangut iwak pe, lele
santan pedas, pecel lele sambal kemangi, bobor daun singkong dan ikan goreng,
buntil daun pepaya, empel-empel klopo, oseng terong pipit, pecel terong bakar,
dan lain-lainnya yang jumlahnya 110 resep.
Dian
sebagai penulis, menjamin resep-resep yang ada di bukunya ini mudah dicoba dan
antigagal karena menggunakan resep andalan turun temurun dari nenek dan
mamanya. Buku ini tepat dimiliki oleh setiap keluarga, terutama bagi yang ingin
menghadirkan masakan-masakan ndeso khas Jawa di meja makannya.
Setidaknya sebagai nostalgia.
*Tulisan ini dimuat di koran Jawa Pos Radar Madura edisi Jumat, 15 Mei 2020.
Data buku:
Judul: Sedep Marem Masakan Cita Rasa Ndeso, 110 Resep Hits di Instagram
Penulis: Dian Ayu Puspitasari
Penerbit: PT.
Gramedia Pustaka Utama
Cetakan
ke-1: 2019
Tebal: 250 hlm
ISBN: 978-602-06-3448-7*Tulisan ini dimuat di koran Jawa Pos Radar Madura edisi Jumat, 15 Mei 2020.
